Latar Belakang: Data kependudukan menunjukkan bahwa remaja adalah kelompok terbesar. Kesehatan reproduksi sangat penting diterapkan oleh remaja, pasalnya dalam era saat ini banyak remaja yang acuh terhadap kesehatan reproduksinya. Pentingnya pengetahuan serta pantauan orang tua menjadi salah satu faktor remaja dalam melaksanakan praktik kesehatan reproduksi remaja. Tujuan: penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengetahuan remaja dan peran orang tua dalam memberikan informasi tentang kesehatan reproduksi dengan sikap remaja dalam kesehatan reproduksi Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas SMK Muhammadiyah I Kota Tegal. Teknik pengambilan sampel akan dilakukan dengan simple random sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 responden. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat, analisis univariat dilakukan dengan membuat tabel frekuensi masing-masing variabel. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Kendall’s tau dengan α = 0,05. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden melaksanakan praktik kesehatan reproduksi baik yaitu 23 reponden (76,7%), tingkat pengetahuan berpengaruh terhadap praktik kesehatan reproduksi dengan hasil Analisa 0,041 dan akses informasi menunjukkan hasil nilai 0,046. Simpulan: Terdapat pengaruh antara pengetahuan dan akses informasi dengan praktik kesehatan reproduksi.
- oleh Endang Susilowati, Nilatul Izah, Fitriana Rakhimah
aplikasi yang dikembangkan oleh DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KABUPATEN MOJOKERTO untuk mengetahui literasi seputar wanita dan anak.